Ceritaku di Usia 22 Tahun

Yeach hari ke 2 di umur 22 tahun, dan aku sekarang sudah Tua, oh no no no,,,,

Kalo dulu ultah yang ke 21 itu dirayakan dirumah bersama keluarga dan sampek jadi adonan juga gara" ulah kakak ipar dan saat itu masih punya pacar dan masih jadi Calon Mantunya tante hehehehe,,,,dan itu rasanya bahagia banget,,,tapi aku tetep bersyukur karena di ultah yang ke 22 tahun ini aku lebih bahagia,,, dan sensasinya itu beda lagi,,,,

Alhamdulilah ultah yang ke 22 ini aku bisa berbagi kesesama,,, rasanya bahagia banget melihat mereka tersenyum,,, eehhmm makasih buat kamu orang pertama yang ngucapin dan mendoakanku, yah kamu yang bukan laki-lakiku :) meski kita baru kenal tapi bawaanya ngidam kamu terus *QQ* entah apa yang terjadi aku gak paham tapi aku makasih banyak buat kamu, hhmm sampek" aku ngetik ini itu bawaanya inget kamu rasanya itu kuaaangeeennn terusss duh jadi pusing gue. Makasih juga buat Sinyo Fian, mama Ratna, Arum, Laras yang udah ngasik surprice dan menemaniku menghabiskan 13 juni 2014 love you all. Makasih juga buat teman" yang udah ngucapin lewat Telfon, SMS, FB, Twitter, BBM yang gak bisa aku sebutin satu" terima kasih banyak yach.

mungkin ini dulu yang bisa aku ceritakan tunggu ceritaku selajutnya yah :) muaachhhhh :*

Welcome My Special Day 13 juni 2014

Puji syukur  ya *ALLAH*, atas perlindunganMU bagi kami semua. Khususnya bagi saya. Terima kasih atas berkat dan rahmat dari sejak aku tidak sanggup berbuat apa-apa sehingga sampai hari ini Aku  masih  bisa tetap menikmati kehidupan. Terima kasih ya Allah, di hari ulang tahunku ini yang ke 22 tahun Engkau masih tetap melindungi diriku dan memberikan nafas kehidupan terhadapku. Aku tahu ya allah, Bertambahnya umur berarti berkurangnya usiaku, mudah-mudahan usia yang tersisa ini, Aku tetap dapat memberikan manfaat yang terbaik buat sesama.Ya allah  tuntunlah aku untuk selalu bisa membahagiakan Keluargaku, orang tua, saudara dan juga teman teman yang menyayangiku. Ya allah, aku juga mahluk lemah, aku juga banyak dosa, karena itu tuntunlah aku agar selalu lebih peka dan meminimalisasi dosa. berikanlah aku kekuatan untuk melawan kesalahan.

RINDU

Malam kau memang selalu tampak indah. kau berikan cayaha bulan yang terang dengan bintang yang selalu mengiringinya yang memberi makna agar orang yang melihat juga berfikir arti setia,,, kau berikan angin yang sayup untuk melelapkan tidur orang-orang dibumi ini,,, kenapa kau tidak tanpak kan gadisku yang jauh disana untuk melelapkan tidurku dan mengobati rinduku,, malam,, ??? BY: Rahman Ramdani 10 juli 2010

MENUNGGU "menantimu di hatiku"

Aku sedang merindukanmu, apakah kau tahu itu?? saat bulan penuh di atas kepala, aku menggantungkan doa untukmu di antara bintang-bintang. Semoga suatu saat hatimu akan menoleh kepadaku, menyadari bahwa akulah akhir dari penantianmu. Aku ingin memelukmu, meraihmu, dan menyembunyikanmu dalam dekapanku. Aku tak akan melepaskanmu pergi, aku janjikan itu padamu. dan kesabaran kian menipis seperti batu yang terus-terusan digerus air. Aku sudah menunggu lama, nyerinya semakin lama kian terasa nyata. Aku mencintaimu. . . . karena aku selalu merindukanmu. Namun, seperti pertanyaan yang kuhabiskan pada rembulan malam itu: apakah kau juga sedang merindukanku?? by: Dahlian & Robin Wijaya